Proses pembuatan kertas
Setelah
kayu ditebang kemudian diolah dan yang pertama dilakukan adalh memotong kayu
tersebut dengan alat CHIPPER kemudian kayu tersebut dimasak untuk tujuan
penghilangan getah dalam kayu sehingga yang tersisa adalah serat. Adapun proses
pemasakannya dengan menggunakan proses SULFAT (menggunakan bahan kima sulfat
untuk melepas getah kayu) atau Sulfit.
Setelah mengalami proses pemasakan kemudian serat tersebut diputihkan atau dibleaching dengan menggunakan Chlorin, senyawa yang mengandung chlor atau bahan kimia kain selain chlor seperti peroksida dan setelah proses bleaching ini selesai kemudian dibentuk lembaran yang siap pakai untuk membuat kertas
Setelah mengalami proses pemasakan kemudian serat tersebut diputihkan atau dibleaching dengan menggunakan Chlorin, senyawa yang mengandung chlor atau bahan kimia kain selain chlor seperti peroksida dan setelah proses bleaching ini selesai kemudian dibentuk lembaran yang siap pakai untuk membuat kertas
Proses pembuatan semen
Ada 2 macam cara
pembuatan semen : Proses Basah Proses ini dimulai dengan mencampur semua bahan
baku dengan air. Setelah itu dihancurkan. Kemudian bahan yang sudah dihancukan
tadi dibakar menggunakan bahan bakar minyak. Karena membutuhkan banyak BBM,
proses ini sudah jarang dilakukan oleh produsen semen Proses Kering Proses ini
memakai proses penggilingan yang dilanjutkan dengan proses pembakaran. Ada lima
tahapan dalam proses ini, seperti proses pengeringan dan penggilingan bahan
baku di rotary dryer dan roller meal, proses pencampuran untuk mendapatkan
campuran yang homogen, proses pembakaran bahan baku untuk menghasilkan terak,
proses pendinginan terak, dan terakhir proses penggilingan clinker dan gypsum.